''blue tongue''

''selanjutnya adalah kadal yang unik karna memiliki lidah berwarna biru kadal panama (blue tongue)''





    Sesuai namanya, kadal unik ini memiliki lidah berwarna biru. Warnanya sangat kontras dengan garis merah muda di mulutnya. Kadal blue tongue adalah kadal yang jinak dan kalaupun galak, kadal ini gampang dijinakkan. Blue tongue hewan omnivora, mereka memakan sekitar 60% sayuran dan buah & 40% daging (serangga, daging ayam atau binatang pengerat kecil). Blue tongue berasal dari Australia, Tasmania & New Guinea. Lingkungan alternative bagi kadal ini adalah lingkungan yang kering hingga semi gurun. Kandang yang besar dengan materi substrat untuk menggali akan sangat disukai blue tongue. Suhu di dalam kandang  harus sekitar 26 derajat Celcius dan 37 derajat celcius untuk berjemur.
     Bluetongue adalah salah satu family dari kadal (scincidae), banyak nama untuk hobis untuk memanggil jenis kadal ini yakni,bluetongue ,panana ,kadal lidah biru dan ular berkaki empat. Kenapa orang luar memanggilnya dengan bluetongue? Seperti yang kita liat bahwa kadal ini memiliki lidah berwarna biru pekat karena alasan ini pula, saudara – saudara kita di wilayah timur takut dengan kadal ini karena bahwasanya mereka menganggap kadal ini beracun dan mematikan.Sistematik Bluetongue sangat dekat dengan genus Cyclodomarphus dan Hemisphaeriodon. Semua spesis dari kadal ini dapat di temukan di daratan Australia dan terkecuali jenis Tiliquas Gigas yang dapat di temukan di papua dan beberapa pulau – pulau kecil di Indonesia, satu spesis lain yakni Tiliquas Scincoides dapat di temukan di pulau – pulau kecil di sekitar papua dan Australia, Tiliqua Nigrolutea hanya dapat di jumpai di Pulau Tazmania jenis ini berbeda dengan jenis lain yang biasa disebut pygmy blue-tongue, fisik mereka relatif besar (lebih dari 37cm panjangnya) dengan badan yang mengkilat, kaki yang pendek kepala yang lebar dengan gigi yang besar.
Ekologi
Banyak jenis kadal ini hidup di dasar lantai hutan ataupun gurun dan kadal ini beraktivitas pada siang dan malam hari, kadal ini tergolong omnivore yakni pemakan segala, terkecuali pygmy bluetongue yang lebih suka jenis arthropoda. Semua jenis kadal ini bereproduksi dengan cara ovovivipar, dengan jenis kadal pygmy bluetongue hanya melahirkan 1-4 ekor saja dan jenis laen dapat mencapai 5 – 24 ekor sekali melahirkan.
Spesis dan Subspesis
Seperti yang diketahui jenis kadal panana ini tersebar dari wilayah daratan papua dan Australia dan juga pulau – pulau kecil yang ada di sekitarnya dan tidak menutup kemungkinan ada sepsis – sepsis yang terisolasi yang memeliki fisik dan patern yang berbeda dengan yang di daratan.

-Berikut ini adalah jenis dan subspesis dari kadal panana ini :
• Tiliqua adelaidensis, (Adelaide) Pygmy Blue-tongued Skink
• Tiliqua gigas, Indonesian Blue-tongued Skink
o Tiliqua gigas evanescens, Merakue Blue-tongued Skink
o Tiliqua gigas keyensis, Key Island Blue-tongued Skink
• Tiliqua multifasciata, Centralian Blue-tongued Skink
• Tiliqua nigrolutea, Blotched Blue-tongued Skink
• Tiliqua occipitalis, Western Blue-tongued Skink
• Tiliqua rugosa, Shingleback (or Bobtail) Skink
o Tiliqua rugosa rugosa, Common Shingleback Skink
o Tiliqua rugosa aspera, Eastern Shingleback Skink
o Tiliqua rugosa palarra, Shark Bay Shingleback Skink
o Tiliqua rugosa konowi, Rottnest Island Shingleback Skink
• Tiliqua scincoides, Australian Blue-tongued Skink
o Tiliqua scincoides scincoides, Eastern Blue-tongued Skink
o Tiliqua scincoides intermedia, Northern Blue-tongued Skink
o Tiliqua scincoides chimaerea, Tanimbar Blue-tongued Skink



''chameleon''

''sekarang kita lihat chameleon (bunglon)''






     Bunglon salah satu hewan reptil yang tenar dengan kemampuan mengubah warna, terus terang saya pribadi merasa geli kalau harus memegang reptil ini, tapi karena banyaknya permaintaan lewat email saya agar saya mengulas juga tentang bunglon (ternyata ada juga yang memelihara reptil ini?) karena pengetahuan saya agak minim mengenai hewan satu ini, maka saya langsung seraching di internet mencari bahan tulisan dan saya mendapatkan beberapa, berikut hasil dari perburuan saya tentang bunglon.

Bunglon adalah salah satu reptil yang paling terkenal terutama di daerah penduduk asli benua Afrika dan Madagaskar, ditemukan di beberapa tempat lainnya di Eropa dan Asia. Ada lebih dari 120 spesies yang termasuk dalam keluarga bunglon. Yang paling umum bunglon (Chamaeleo) ditemukan di wilayah Mediterania. Menariknya banyak yang tidak mengetahui bahwa terjemahan 'bunglon' adalah 'Bumi Lion / Little singa' (saya aja bingung reptil kaya gini kok dikasih istilah Singa Kecil?) Ada beberapa fakta lain mengenai bunglon yang saya temukan cukup menarik.


-Atribut Fisik
Bunglon memiliki tubuh yang pipih lateral berbasis. Fitur fisik utama pada bunglon adalah bahwa mereka seperti memiliki hiasan selain warna yang natural dan tajam, Memiliki puncak, duri dan tanduk dan mata yang menonjol. Mata mereka memiliki kualitas yang unik, yaitu bahwa mereka dapat memutar independen. Dalam arti bahwa sementara satu mata melihat ke depan, yang lain bisa melihat learah lain secara bersamaan (saya pengen punya yang kaya gitu..). Ini membantu mereka untuk tetap waspada di lingkungan mereka dan menyadari bahaya yang mengancam. Kemampuan mereka diketahui sebagai kemampuan terbaik mereka, dan sering disebut 'teropong' alam.

Bunglon memiliki satu jari kaki, yang dapat ditemukan di sisi kakinya. Jari ini bertindak seperti jepitan, dan membantu mereka untuk mengenali cabang-cabang pohon tempat mereka bertengger. Mereka memiliki fitur warna-warna cerah dan lidah mereka panjang dan lengket, yang diperlukan bagi mereka untuk mendeteksi dan bahkan menangkap mangsanya. Mereka berjalan di dahan sangat lambat dan hampir tidak bisa berlari cepat meskipun melihat setan, Mereka memiliki kuku tajam yang membantu mereka untuk berpegangan dan naik ke permukaan pohon. Bunglon dewasa berganti kulit mereka setiap 4-5 bulan.

Bunglon memiliki dua lubang kecil sebagai telinga, yang terletak di dekat mata dan tidak dapat dilihat dengan mata telanjang. meskipun demikian mereka tidak tuli, mereka dapat mendengar dan merasakan getaran di udara. Hal ini membantu mereka terhindar dari bahaya dan juga membantu mereka untuk memburu mangsanya. Bunglon memiliki gigi yang membantu mereka untuk menggigit makanan mereka. Mereka menggunakannya untuk menghancurkan dan kemudian mengunyah makanan mereka, kadang-kadang memecahnya menjadi kepingan sebelum akhirnya menelannya (kayaknya ini gak perlu saya bahas?).

-Habitat Bunglon
Para bunglon adalah makhluk arboreal, yang berarti mereka tinggal di pohon. Hal ini karena ini bahwa mereka biasanya berwarna hijau gelap sehingga mereka bisa berkamuflase baik dengan lingkungan sekitar mereka. bunglon membutuhkan air dan sinar matahari untuk kelangsungan hidupnya. Mereka jarang turun dari pohon kecuali untuk bertelur dan mencari mangsa.

-Pakan Bunglon
Bunglon menggemari serangga, mereka menggunakan lidah mereka untuk menangkap serangga. lidah mereka adalah fitur utama dari tubuh mereka, karena dirancang khusus dalam fungsi mereka sebagai bagian mencari nafkah. Ujung lidah mereka sangat panjang dan lengket. Dan ketika dilepaskan, ukurannya bisa sekitar satu setengah kali panjang tubuh mereka. Ketika bunglon melihat mangsa, ia akan fokus mengukur jarak antara dirinya dan mangsanya. Kemudian ujung lidahnya akan terlontar dan dalam satu lontaran cepat mangsa akan tertangkap dan itu berlangsung selama sepersekian detik.

-Kemampuan mengubah warna
Kemampuan lainnya dari hewan ini adalah merubah warna kulitnya sesuai lingkungan atau tempat tinggalnya. Bertentangan dengan kepercayaan yang, bunglon tidak memiliki kemampuan bawaan untuk mengubah warna sesuai dengan keinginannya, faktor eksternal seperti suhu, bahaya dan emosi (dari bunglon) lebih mempengaruhi kemampuan ini. bunglon ini memiliki melanophores di dalamnya tubuh yang bertanggung jawab atas perubahan warna dan mereka sangat sensitif dengan perubahan suhu. Reaksi mereka terhadap suhu panas dan dingin menyebabkan perubahan warna kulit. Begitu juga dengan kondisi takut, naluri teritorial dan bahaya akan membuat mereka merubah warna kulit mereka.


''hydrosaurus ambonensis''

''sekarang kita coba lirik soa layar (sailfin lizard)''






      Kadal Soa Layar, reptile unik ini dinamakan demikian karena memlikik ciri khas berupa gelambir kulit yang berada di lehernya yang bisa menyerupai layar bila dikembangkan. Gelambir  kulit tersebut akan mengembang apabila kadal soa layar merasa terganggu, terancam oleh predator dan tentu saja untuk menarik perhatian lawan jenisnya. Habitat kadal Soa layar adalah di daerah beriklim basah seperti hutan tropis dan savana tropis. Kadal Soa layar adalah reptile arboreal yaitu menghabiskan banyak waktunya di pohon pohon tapi sesekali kadal soa layar akan turun dari pohon untuk mencari makan. Makanan favorit kadal soa layar adalah serangga dan beberapa jenis kadal kecil. Keunikan lain Kadal Soa layar ini adalah kadal soa layar tidak memiliki warna yang standar karena warna mereka dipengaruhi langsung oleh lingkungan tempat tinggal mereka.

-Persebaran
Soa Layar ( Hydrosaurus sp.) atau dalam bahasa Inggris disebut sailfin dragon (Soa Soa) merupakan kadal semiakuatik yang dapat ditemukan di Asia tenggara khususnya Indonesia, dan filipina. Terdapat dua spesies di Indonesia yaitu H. weberi dan H. amboinensis, sedangkan H. pustulatus hidup di Filipina.
Soa layar dapat hidup lama bila dipelihara dengan baik. Hewan ini sangat menyukai air, sehingga diperlukan tempat air yang besar agar bias berendam. Panjang kadal dewasa mencapai 40 inchi atau 120 cm

-Kandang
Satu Soa layar muda dapat di pelihara pada terrarium dengan volume 35 sampai 50 galon. Dilengkapai dengan ventilasi untuk pertukaran udara. Kadal jenis ini lebih baik dipelihara secara soliter, akan tetapi dapat pula dipelihara dalam jumlah banyak. Suhu siang hari yang idela  dengan kisaran antara 24 – 29 °C, sebagai tambahan suhu untuk berjemur sekitar 32 – 35 °C. pada malam hari suhu yang ideal bagi Soa layar antara 18 – 24 °C. kelambapan yang dibutuhkan sampai dengan 70 %. Soa layar juga membutuhkan sinar ultraviolet untuk menjaga kesehatannya selama 12 jam perhari.

-Makanan
Soa Layar merupakan binatang omnivore. Makanan mereka meliputi serangga, sayuran dan buah-buahan. Cacing, belalang, laba-laba, tikus, pinkies, ikan dan udang merupakan makanan yang tidak lazim dikonsumsi soa layar dan dapat berakibat buruk. Pastikan ketika memberi makan larva atau serangga muda dan tikus tidak berlebihan atau dibatasi, sebeba makanan tersebut dapat menimbulkan lemak berlebih dan kadal akan terlihat gendut dibandingkan dengan bentuk ideal kemudian berakhir dengan penyakit hati. Beberapa makanan berprotein tinggi lain yang dianjurkan yaitu makanan anjjing kering, tahu, dan telur rebus.



''snake (ular)''




''kita lanjutkan ke reptil berikutnya yaitu ular''



ular adalah reptilia tidak berkaki, berdarah sejuk yang berkait rapat dengan mengkarung (lizard), yang berkongsi aturan biologi Squamata(Kategori reptilia). Sub-aturan ular ialah Serpentes. Terdapat juga beberapa mengkarung tidak berkaki yang kelihatan seperti ular, tetapi tidak berkait dengan ular. Peminat ular dikenali sebagai ofiofilia, takut akan ular dikenali sebagai “ofidiofobia” (bahasa Inggeris: snakephobia). Pakar ular dikenali sebagai ahli ofiofilia (bahasa Inggeris: ophiologist).
Dalam bahasa Inggeris, sinonim kuno bagi ular adalah serpent; dalam kegunaan moden ini merujuk kepada ular mistik atau simbolik, dan maklumat mengenai haiwan sedemikian boleh didapati di bawah simbol ular. Rencana ini berkaitan biologi ular.


Habitat dan Makanan Ular

Ular merupakan salah satu reptilia yang paling popular berkembang di dunia. Di gunung, hutan, gurun, dataran rendah, lahan pertanian, lingkungan pemukiman, sampai ke lautan, dapat ditemukan ular. Hanya saja, sebagaimana umumnya hewan berdarah dingin, ular semakin jarang ditemui di tempat-tempat yang dingin, seperti di puncak-puncak gunung, di daerah Irlanda dan Selandia baru dan daerah daerah padang salju atau kutub.Banyak jenis-jenis ular yang sepanjang hidupnya tinggal di pepohonan dan hampir tak pernah menginjak tanah. Banyak jenis yang lain hidup melata di atas permukaan tanah atau menyusup-nyusup di bawah serasah atau tumpukan bebatuan. Sementara sebagian yang lain hidup akuatik atau semi-akuatik di sungai-sungai, rawa, danau dan laut.

makanan


      Ular memakan mangsanya bulat-bulat bermaksud, tanpa dikunyah menjadi keping-keping yang lebih kecil. Gigi di mulut ular tidak memiliki fungsi untuk mengunyah, melainkan sekedar untuk memegang mangsanya agar tidak mudah terlepas. Agar lancar menelan, ular biasanya memilih menelan mangsa dengan kepalanya lebih dahulu.
     Ular memangsa berbagai jenis haiwan yang lebih kecil dari tubuhnya. Ular-ular perairan memangsa ikan, katak, berudu, dan bahkan telur ikan. Ular pohon dan ular darat memangsa burung, mamalia, katak, jenis-jenis reptilia yang lain, termasuk telur-telurnya. Ular-ular besar seperti ular sanca kembang dapat memangsa kambing, kijang, rusa dan bahkan manusia.Ular memakan mangsanya bulat-bulat bermaksud, tanpa dikunyah menjadi keping-keping yang lebih kecil. Gigi di mulut ular tidak memiliki fungsi untuk mengunyah, melainkan sekedar untuk memegang mangsanya agar tidak mudah terlepas. Agar lancar menelan, ular biasanya memilih menelan mangsa dengan kepalanya lebih dahulu.







''leopard gecko''

''pertama -tama kita akan mulai dari leopard gecko''



Pernah mendengar leopard gecko? Mungkin beberapa dari anda merasa masih asing. Atau bagi yang pernah mendengar justru jijik melihat wujud si gecko. Tidak salah, karena leopard gecko merupakan keluarga dekat dari tokek yang sering ditemui disudut sudut rumah. Disebut dengan istilah leopard karena motif di tubuh reptile ini berupa tutul seperti singa leopard. Dalam pemeliharaannya, leopard gecko membutuhkan perhatian yang cukup agar dapat hidup sehat dan berkembang biak. Dibawah ini diuraikan secara singkat mengenai si tokek bule

Leopard gecko atau Eublepharis macularius adalah sejenis tokek yang hidup di permukaan tanah dan aktif pada malam hari. Leopard gecko ditemukan di Pakistan, India, Afghanistan dan Iran dimana terdapat dataran yang kering dan berbatu. Leopard gecko dianggap sebagai salah satu hewan yang umum di industri reptil saat ini. Leopard geckos adalah di antara tokek dengan orang dewasa terbesar mencapai panjang sekitar 8 atau 9 inci. Kebanyakan leopard geckos memiliki latar belakang kuning dengan bintik-bintik cokelat menutupi orang-orang dewasa. Leopard gecko remaja memiliki pola yang bergaris didominasi memudar ke pola sesuai dengan perkembangan usia. Mereka juga memiliki telinga luar yang sangat jelas dan berbeda dari banyak tokek di kelopak mata mereka dan kurangnya perekat lamel, yang berarti mereka tidak dapat berjalan pada dinding vertikal yang permukaannya halus. Leopard gecko adalah hewan peliharaan yang sangat baik. Mereka kecil, memiliki persyaratan perawatan yang minimal dan dapat ditinggal dalam beberapa hari. Mereka tenang, tidak berbau dan tidak perlu perhatian. Bukan hanya mudah dipelihara, leopard gecko juga relatif mudah dibiakkan.



-Makanan
Pakan utama leopard gecko adalah serangga. Serangga yang paling umum tersedia adalah jangkrik, ulet hongkong, ulet jerman, cacing lilin dan cacing sutera.


-Kandang dan habitat
Akuarium atau terrarium paling cocok dijadikan sebagai kandang dari leopard gecko. Kandang kaca sudah tersedia dan relative murah. Sebuah aturan yang baik adalah 10 galon per ekor gecko.jadi, jika memiliki dua ekor gecko 20-30 galon akan bekerja dengan baik. Sebuah penyaring diatas akuarium atau terrarium juga diperlukan. Ini akan mencegah gecko untuk melarikan diri dan mencegah hewan lainnya menggganggu gecko.

perkenalan

assalamualaikum wr.wb
ini adalah posting pertama saya,posting berikut nya akan memuat tentang ''memperkenalkan berbagai macam reptil'' yang pastinya akan membuat anda lebih mengetahui tentang makhluk berdarah dingin ini.